
Download Source Code Mario Air [J2ME]
Ada buku yang dimaksudkan untuk dibaca sebagai hiburan dan ada buku yang dimaksudkan untuk membuka hati kita agar sang “benda bersayap” bisa masuk dan menanamkan harapan. Paloma adalah buku semacam itu. Ini buku dengan sebuah misi, bukan sekadar sebuah tema. Misinya adalah memberikan harapan kepada orang-orang yang pengalaman hidupnya membutuhkan kekuatan harapan dan keteguhan iman.
Kepedihan, kemalangan, penderitaan, dan kehilangan bisa terjadi dengan banyak cara. Hal itu bisa terjadi ketika hubungan berakhir, anak-anak meninggalkan rumah, keluarga berpisah, dan tentu saja ketika orang kesayangan meninggal. Namun, harapan bisa selalu muncul dan menyembuhkan dukacita perorangan. Kisah Paloma memberikan “titik sambung” bagi awal mukjizat penyembuhan.
Saat membaca karya nonfiksi ini, kita langsung bersentuhan dengan keuniversalan konsep yang telah diabadikan sang penulis. Ia tidak hanya menuturkan kisah tentang misi seorang gadis kecil dalam kehidupan, melainkan juga kisah setiap orang yang punya tugas bertanya serta menjawab pertanyaan tak terjawab mengenai alasan terjadinya berbagai hal.
Meski begitu, Paloma lain. Karena buku ini menjawab pertanyaan tak terjawab itu dengan satu-satunya cara yang bisa diterima—iman. Iman dalam kitab suci didefinisikan sebagai inti dari hal-hal yang diharapkan, bukti dari hal-hal yang tidak terlihat. Harapan hidup di masa depan. Hal itu adalah keyakinan bahwa keadaan lama-lama akan membaik. Di masa-masa kepedihan, kemalangan, penderitaan, dan kehilangan, hanya harapanlah yang membuat banyak orang terhindar dari kematian spiritual dan harfiah. Paloma memperlihatkan dengan memberikan contoh cara sebuah keluarga bisa bangkit dari tumpukan debu seperti mitos burung Phoenix untuk dilahirkan kembali.
Sumber : Buku Seri Napoleon Hill Foundation Paloma : Sebuah Kisah Nyata tentang Iman, Cinta, dan Harapan
Jo-Anne Bachorowski, asisten profesor psikologi, Maria Smoski, dan Michael J. Owren, profesor dari Universitas Cornell, menemukan bahwa manusia memiliki suara tawa yang bervariasi.
Tak hanya itu, studi yang dilakukan terhadap 120 mahasiswa Universitas Vanderbilt, diketahui, ternyata suara tawa bisa menarik perhatian orang. Bila kita bisa mengolahnya, tawa dapat menimbulkan rasa cinta.
“Tentunya, suara tawa tergantung pada jenis kelamin. Tapi daya tariknya sangat ditentukan situasi dan kondisi orang itu dan lingkungan sekitar –termasuk siapa yang diajak tertawa,” jelas Bachorowski.
“Kami melihat, tertawa sangat efektif –seperti halnya tatapan mata. Dan nyatanya, tanpa disadari, banyak orang yang menggunakan trik tertawa untuk menunjukkan kondisi emosional dan cara merespons sesuatu,” imbuhnya.
Bikin orang jadi naksir
Sebenarnya, tawa lebih dari sekedar bumbu pembicaraan. Kita bisa memanfaatkan tawa untuk mengontrol keadaan emosi seseorang –dan diri sendiri, tentunya. Dan nyatanya, banyak orang tertarik pada si murah senyum.
“Bila orang sudah tertarik akan kemurahan senyum Anda, maka Anda bisa membuatnya lebih tertarik –atau dibikin biasa-biasa saja, dengan mengatur nada dan intonasi tawa.”
Konon, bila Anda wanita, maka cara terbaik untuk mengoyak pertahanan pria adalah dengan tertawa pada nada agak tinggi disertai gerakan tangan di sekitar dada.
Sebaliknya untuk pria. Konon, wanita lebih tertarik pada pria yang pandai menekan suara tawanya hingga terdengar lebih rendah. Dengan terdengar lebih ‘beradab’, pria bisa meredam pikiran negatif wanita terhadapnya.
Andini pergi menemui Dokter Indra (Mandala) teman kerja Miranda, Indra terakhir melihat Miranda pada malam ketika Indra berkunjung kerumah Miranda. Sejak saat itu ia pun sering diganggu oleh penampakan – penampakan yang menakutkan, bahkan sosok kuntilanak yg ia jumpai ketika ia bekerja di ruangan kamar mayat. Sarah (Julia Perez) tunangan Indra yang juga teman kerja Miranda juga sering dihantui kuntilanak yang ia temukan di kamar mayat. Kejadian ini membuat Indra stress
Akankah pencaharian Miranda berhasil?
Temukan jawabannya di film Kuntilanak Kamar Mayat di bioskop kesayangan Anda mulai 19 Maret 2009
Pemain : Julia Perez, Mandala A. Shoji, Rizky Mocil, Imelda Lubis, Uwie Jasmine, Amanda Faried
Sutradara : Nayato
Penulis : Ery Sofid
Jenis Film : Horror
Produser : Gope T. Samtani, Subagio S.
Produksi : Rapi Films
Durasi : 80
Rezky memutuskan untuk nyari tempat kos yang deket dengan kantor biar gak kesiangan lagiRezky bertemu dengan wisnu di Taksi yang sama, mereka berdua ingin mencari tempat kos baru. Mereka tertarik dengan rumah kos Tante Ria tapi sayangnya rumah kos itu khusus untuk cewek, merekapun ditolak. Mereka kemudia menemukan cara, pura – pura jadi pasangan GAY, sehingga Tante Ria berubah pikiran dan menerima mereka. Disinilah awal dari perjalanan cinta mereka. Penderitaan mereka makin bertambah, saat bertemu dengan Bella, keponakan Tante Ria yang cantik sekali. Rezky and Wisnu langsung naksir habis – habisan dan bersaing untuk bisa dapetin Bella
Wisnu dan Rezky melakukan hal – hal lucu dan bodoh untuk mendapatkan Bella. Akankah Bella mengetahui kebohongan mereka dan siapa diantara mereka yang dipilih oleh Bella?
Pemain : Laudya Chyntia Bella, Teuku Wisnu, Rezky Aditya, Choky Sitohang, Sarah Sechan
Sutradara : Encep Masduki
Penulis : Hilman Hariwijaya
Jenis Film : Drama/comedy
Produser : Dhamoo Punjabi, Manoj Punjabi
Produksi : Md Pictures